Berdasarkan informasi sementara yang diperoleh Antara, mayat sudah dievakuasi polisi untuk divisum RS Bhayangkara. Saat ini, petugas dari kepolisian mengumpulkan bahan bukti dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Petugas dari kepolisian juga sudah memasang garis polisi di TKP.

Saat ditemukan, perempuan tersebut mengenakan jilbab cokelat tergantung dengan menggunakan sebuah kain yang dikaitkan ke pegangan tangan bagian dalam mobil. Bahkan pada hidung korban juga terlihat mengeluarkan darah.

Kepala Bagian Keuangan DPRD Riau Tengku Aznom saat dikonfirmasi membenarkan penemuan mayat tersebut namun ia belum mengetahui pasti identitas jenazah maupun apakah benar korban bunuh diri.

Kata dia, jenazah ditemukan pertama kali oleh petugas keamanan sekitar pukul 11.00 WIB. Lalu yang bersangkutan langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

“Benar ada temuan. Sekarang sudah dibawa untuk di autopsi. Ditemukan pertama kali oleh sekuriti,” ujar T Aznom. 

Informasi yang beredar, korban merupakan seorang ASN di Badan Perempuan dan Perlindungan Anak Pemprov Riau. Namun belum diketahui pasti identitas korban tersebut.

Begitu juga dengan penyebab kematian perempuan itu apakah aksi bunuh diri atau akibat lainnya, sejauh ini masih dalam penyelidikan polisi. (**/ant)